Posts

Showing posts from 2025

WYATB

did you know if this hurt made me feeling blues? you thought if this the best part for us  but not in my memorize  how dare you told me that everything was gone? you could be cruel then no need to spend my time for all night long to prove that my choices wrong i kept the line and let it passed away i give the best of me and you still ignored theres so much to say for a goodbye a lot feeling couldnt impressed for one smile now i havent home and cant find places to hide more after you break glasses and i couldnt to stay in my saving places i hope you could find another home but it doesnt seems like me i wish youll find the best thing but it never seems like me.

Pria dan kekurangannya

Riuh isi kepala seorang "pria" yang tidak dapat diukur oleh wanita. lebih ramai dari pada se-isi pasar. lebih mengganggu dari pada harga diskon dan promo. Bicara isi kepala seorang "pria" yang tidak mudah untuk disampaikan. sudah memikul berat juga menjijingnya. pikirannya melangkah berkali-lipat lebih jauh dari pada tempat liburan mu. Sepinya isi kepala seorang "pria" setelah seharian memadamkan keos. waktu tahajud sampai subuh adalah ironi. berkali-kali dia membunuh rasa agar tidak berharap kepada wanita lain selain Ibu.

Binus,2018

tujuh tahun yang lalu aku bertemu mawar pemilikan pria lain harum meskipun jarang disiram cantik meskipun tidak merah matanya sayu tapi aku yang melayu kulitnya lembut serupa belaian lautan gemetar tanganku menjemput tangannya lidahku tercekak sulit berbicara ku dengar samar-samar suaranya ia menyebutkan nama yang membuatku sulit tidur malam itu hatiku kacau, tidak dapat dituliskan rasa bersyukurnya. ingatan pada potret senyum manis yang masih tersimpan dikening ini. tapi dia itu tetaplah mawar yang dapat melukaiku jika ku genggam terlalu erat. yang dapat layu jika tidak terawat dengan baik. maaf bila aku masih berdoa untuk memiliki mawar itu hingga hari ini.

Desember

desember ini banyak yang layu karena hujan ada juga yang merekah dengan ranumnya dan ada juga yang masih belum tumbuh karena trauma pada yang sebelumnya desember ini banyak lagu-lagu lirih yang dimainkan ada lagu romansa cerita sepasang kekasih dan ada lagu yang belum sempat terbuat karena tulisan itu berhenti setelah kepergiannya. hanya desember ini tempat jiwa paling kuat bernyanyi permataku yang ku rindukan hilang tidak ku temukan sepasang mata lagi yang dapat membuatku tenggelam didalamnya.

Musisi Biru

bernyanyilah lirih sesekali tidak apa-apa biar malu hatimu pada bunga-bunga yang tumbuh dihalaman dia akan mendengarkanmu dengan seksama tapi maaf dia tidak bisa membaca matamu karena itu beritahulah dengan nyanyianmu yang lembut dan nyaman untuk tidur sudah capek dia tegar sendiran menahan tangis dan emosi setiap malam menyimpan beban dan tanggung jawab dalam rasa kesepiannya sendiri kini, malam mana yang akan jadi muara mu? tempat mu menghilang dari rasa hangat rumah menjauh dari tepi barat dan rasa sesak yang tidak berujung kau juga tidak temukan tempat luas selain ombak dan lautan. tasmu dibelakang berisi kenangan, berat bertumpuk dengan nada minor, pergi sendirian lupa waktu lalu fajar tiba, kau mau pulang kemana?

Kisah Jerry si Pe en es

mereka yang baju coklat  badan tegap rambut cepak dan botak berdiri dengan selongsong senjata dipinggangnya ada juga yang berdiri membawa proyek untuk menggusur tanah tempat semut-semut itu tinggal hobinya sukanya menginjak barisan semut yang berjalan beriringan mengais sisa makan yang berjatuhan dan membiarkan tikus yang merampok  dibiarkan sampai isi perut membengkak dengan badan sebesar itupun  mereka bebas keluar masuk rumah yang katanya "gagah" penjaganya. peraturan yang memberatkan semut-semut ini berjalan, dibecekkannya jalanan, di bersihkan segala sisa makanan yang berjatuhan, sampai bersih. tapi mereka lupa menutup lubang-lubang,  mereka lupa tikus-tikus itu bisa menggali, sehingga menjadi jembatan tikus-tikus itu merampok segala sisa makan yang menjadi hak semut. kabar terakhir, mereka kecolongan makanan besar dan tikus yang mencuri itu  malah dipelihara karena "sopan dan punya keluarga"

Tahun Biru

malam ini langit terbakar asap menghuru hara tidak asing saat dihirup sesaknya tidak lebih parah  dari yang sebelumnya lampu-lampu kota jalanan menerangi malam yang gelap ku lihat warnanya, warna biru orang-orang itu berlalu lalang, berpergian dengan harapan baru sedang aku masih diam ditempat yang pilu ku lewati pergantian tahun ini sendiri dengan syair dan nyanyian patah hati aku tidak akan menulis cerita pada halaman baru karena belum ku tutup kisah pada halaman sebelumnya yang membuat rasa sakit itu kian tinggal lebih lama. af 1 jan 2025

Pengakuan

beberapa jam sebelum kamu pergi aku resah sekali di ujung malam ingin bertemu tapi takut mengganggu apakah kamu juga demikian? maaf aku tidak selantang tulisanku dia berani mengucap salam perpisahan walaupun sementara sedang rupaku menciut nyalinya semoga kamu selamat sampai tujuan mengembara sementara dikota pelajar bertemu manusia-manusia baru dan ramah dan menemukan aku didalam versi pria lain yang bisa jadi teman baikmu disana walaupun sementara. Januari 2025

Bajul

Bagaimana bisa derita lebih dekat dan mengenal ku dari pada cinta? Walaupun aku. Cuma seonggok daging hidup yang segan mengejar asmara dunia kembali. Aku tidak perduli lagi. Ku jejaki waktu malam hingga fajar tiba bersama maut dibelakangku. Apa masih ada, Nona ria yang menghamba pada kesetiaan seperti Sinta? Dan semua mata melukiskan aku seorang penjahat. Ya benar, Aku si buas yang kelak mati membawa semua asa dan perasaan, Seperti halnya Rahwana. af

Varsha

jikalau suatu saat saya  terpaksa menelan obat lagi tolong peringatkan saya tapi bukan hanya tentang haram tapi deras badai sore ini akan terbit pelangi setelahnya.

Efemeral

Aku pernah terjun bebas  kedalam dunia yang fana ini membawa segenap rasa angkuh karena sifat Tuhan yang pemaaf. Aku telan obat, dan minuman keras lalu berdoa sekencang-kencangnya untuk memiliki dunia yang sesaat ini. Paginya aku tersadar dan tersesat, karena tidak ku temukan kirana  dalam seisi kuburanku. Af

Tulisanku

bila ingin menjadi karya-karyaku nanti, datang dan peluklah sanubariku disini.     akan ku abadikan dalam tulisan nanti, matamu yang cantik seperti merpati.     mata yang dikelilingi paras rupawan, indah seperti permata yakut dan marjan.     aku akan melihatmu penuh dengan rasa bersyukur, itu akan membuatku mengingatmu didalam doaku.     sehingga tiada satupun nikmat Tuhan, yang bisa kami dustakan bukan? jadi, apa engkau sudi tinggal disini puan?,  menetap dan menjadi judul lagu kasmaran. berharap kamu tidak pergi dan biarkan aku merindu, sehingga lagu ini bukan tentang patah hati lagi.