Puisi Untuk Bapakku
Kau memang yang paling tahu soal aku dan juga kehidupanku
sekian lama aku belajar mandiri
sejak dini
Kau memang yang paling mengerti soal moral dan kebahagiaanku
setelah aku tumbuh sebagai remaja dan pandai berkata-kata
Kau yang paling bijak dalam membina rumah tangga yang harmonis
nasehatmu bagaikan air
memberi kehidupan
Aku adalah bayanganmu yang mungkin tidak selalu dibelakangmu
belum sehebat dirimu
sekuat batinmu
Bapak ku memang orang yang keras dalam memanifestasikan rasa sayangnya
ia hanya tidak ingin orang yang dicintainya merasa kesulitan dalam hidupnya.
Bapak ku hanya ingin anak-anaknya bisa bahagia, bisa menjadi seorang pemimpin
seperti kakekku yang berhasil menjadi seorang ayah, seperti itulah bapakku dimataku.
Perdebatan seiring pendewasaan memang sering terjadi karena perbedaan pendapat.
Apalah aku yang belum bisa membuatmu bahagia, sedang aku adalah mimpi terindahmu.
Kata terimakasih dan maaf tidak akan cukup untuk menghapus keringatmu,
kurus dan keringnya tubuhmu adalah jejak luka dan cinta pada keluarga.
Bapak ku
Tetaplah hidup untuk anakmu,
Walaupun bahagiamu bukan jaminan kesehatan.
Tetaplah terjaga untuk aku dan ibu,
Sampai aku bisa membuat hari-harimu menjadi pelangi.
Sampai aku bisa memperlihatkan cerminan kita berdua suatu saat 🖤.
Selamat ulang tahun.
Comments
Post a Comment