Jatuh cinta.

Kamu adalah dinding ketidakwarasanku
berdercak kagum memandangmu dari dekat
jantung berdegub kencang memelukmu dalam ritme hitungan detik.aku menjadi bingung, lunglai seperti kapal yang entah kemana harus berlabuh..
pelukan itu masih terasa hangatnya sampai sekarang,
entah..
disatu sisi senang, disisi besar lainnya merasa bersalah.
hanya bisa berharap satu bintang ini dapat kembali terang benderang seperti pekerjaan mulianya, sang psikolog, secara tidak langsung mendalami jiwa jiwa manusia, dengan tangannya itu menenangkanku, sakit yang ia rasakan, menggelisahkanku untuk sekian malam.
tulisan ku adalah caraku untuk bercumbu dengan cintaku.
terkesan gila, tapi aku memang mencintaimu lebih dari gunung yang menantangku digaris terdepan.
aku mencintaimu.

Comments

Popular posts from this blog

Seni dalam Rupa Manusia

Kisah Cinta Semesta

KALAH